Dan Surabaya yang biasa disebut kota pahlawan, merekam jejak-jejak kota yang dulunya dikuasai bangsa asing, dipenuhi warga bangsa asing yang memperbudak warga bangsa Indonesia, di tanah kelahirannya sendiri, Surabaya.
Dan beberapa gambar kota Surabaya tempo dulu yang bisa kita saksikan adalah:
1. Suasana Hotel Oranje (Majapahit) di tahun 1920
Brilio |
Bagi yang sering melewati hotel ini di zaman sekarang pasti tahu, kalau bangunan ini, masih berdiri tegak dan menjadi salah satu hotel terkenal di Surabaya.
2. Suasana PENTIL KECAKOT (Penjaga Tilpun Kecamatan Kota)
Bombastis |
Ketika zaman dahulu, tentu saja alat komunikasi belum secanggih sekarang, namun sudah ada sambungan telepon.
Berbeda dengan zaman sekarang yang seklai nelpon langsung nyampe ke tujuan, di masa lalu, seorang operator ditugaskan untuk menghubungkan sambungan telepon antara pembicara dengan lawan bicaranya yang berada di tempat lain.
Petugas tersebut bernama Pentil Kecakot atau Penjaga Tilpun Kecamatan Kota, dan di Surabaya juga ada hal demikian.
3. Suasana kawasan Jembatan Merah Surabaya
tempatwisataseru |
Kawasan Jembatan Merah di Surabaya tempo dulu, merupakan kawasan yang ramai, karena dijadikan sebagai area perniagaan, tidak heran di kawasan ini, sampai sekarangpun masih terlihat bekas-bekas bangunan bersejarah yang bahkan masih ditinggali oleh anak cucu pendahulunya.
Di foto tempo dulu tersebut juga terlihat, betapa ramai jalanan yang penuh dengan berbagai kendaraan yang menjadi alat angkut di masa lalu.
4. Suasana kawasan Pegirian Surabaya
Bearita.com |
Amat sangat kontras dengan penampakan wilayah Pegirian Surabaya zaman sekarang, di masa tempo dulu kali Pegirian ini, digunakan warga sebagai jalur perdagangan, karenanya ada banyak perkampungan yang berada di sepanjang kali ini.
Dan di masa tempo dulu, ada begitu banyak perahu kecil yang berlayar di kali ini, serta berlabuh di sepanjang pemukiman yang ada.
5. Suasana kawasan Alun-Alun Contong tahun 1928
Radar Surabaya |
Kawasan Alun-alun Contong Surabaya berada di titik pertemuan antara Jalan Pahlawan dan Jalan Kramat Gantung. Di masa lalu, kawasan ini merupakan alun-alun kidul dari Keraton Surabaya.
Namun, ketika masa kolonial Belanda berkuasa, kawasan Alun-alun Contong diubah menjadi taman yang di tengahnya ada sebuah monumen tugu putih.
Monumen ini dibangun, sebagai penghargaan terhadap warga berkebangsaan Jerman yang bernama G. Von Bultzingslowen, atas jasa-jasanya sebagai relawan Palang Merah ketika perang Aceh bergejolak di tahun 1873-1874.
Namun sayang, kini keberadaan monumen itu sudah tidak ditemukan lagi, seperti di gambar kota surabaya masa lalu.
Baca juga : Berkunjung ke Museum Olahraga Surabaya
6. Suasana kawasan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
Dahulu, nama pelabuhan Tanjung Perak adalah Hujung Galuh, lalu kemudian berganti dengan Hujung Perak.
Kawasan pelabuhan ini, merupakan perpindahan dari kawasan Jembatan Merah, di mana bertujuan untuk mengakomodasi adanya peningkatan ukuran serta kedalaman konstruksi kapal, yang semakin besar, akibat dorongan semakin besarnya volume dan nilai barang yang diangkut ketika itu.
7. Suasana kawasan Pintu Air Gubeng
Kumparan |
Pintu air Gubeng Surabaya di masa tempo dulu, punya sistem pengaturan lalulintas perahu, di mana setiap perahu yang akan melintas di Dam Gubeng ini harus masuk kedalam kanal dulu.
8. Kawasan gedung Siola
Artebia |
9. Kawasan jalan Pahlawan Surabaya di tahun 1920
Baca juga : Sejarah Gedung Bank Mandiri Surabaya
10. Kawasan jalan Tunjungan Surabaya di tahun 1930
Brilio |
Terlihat bagaimana daerah kawasan jalan Tunjungan yang masih asri, meskipun banyak bangunan, yang sebagian masih bisa kita saksikan di zaman sekarang, tapi suasananya amat berbeda dengan suasana gambar kota Surabaya tempo dulu.
Penutup
Gambar kota Surabaya tempo dulu mencerminkan betapa Surabaya telah dijajah selama bertahun-tahun oleh bangsa lain, namun di sisi lain, membuat pertumbuhan kota Surabaya lebih cepat dibanding daerah lainnya.
Kota yang sudah lumayan ramai, dengan berbagai bangunan kokoh telah berdiri, yang sebagian di antara bangunan tersebut, masih bisa kita saksikan hingga kini.
Sumber:
- https://www.idntimes.com/travel/destination/reza-iqbal/10-potret-surabaya-tempo-dulu-vs-sekarang-1 diakses 10 januari 2023
- https://www.brilio.net/wow/10-foto-kota-surabaya-tempo-dulu-serasa-masuk-ke-lorong-waktu-1606047.html diakses 10 januari 2023
Gambar: Canva edit by Rey dan berbagai sumber
Demikianlah artikel tentang gambar kota Surabaya tempo dulu yang bisa kita saksikan keadaan kota pahlawan ini dari masa penjajahan hingga akhirnya merdeka, semoga bermanfaat.
Demikianlah artikel tentang gambar kota Surabaya tempo dulu yang bisa kita saksikan keadaan kota pahlawan ini dari masa penjajahan hingga akhirnya merdeka, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar